Kalkulator Dana Darurat

Apa Itu Dana Darurat?

Dana darurat adalah tabungan khusus yang disisihkan untuk mengatasi kejadian tak terduga—seperti kehilangan pekerjaan, kecelakaan, atau biaya perbaikan rumah. Berbeda dengan tabungan umum, dana darurat punya satu tujuan: memberi rasa aman saat krisis.

Untuk keluarga, dana darurat bisa mencegah stres finansial yang berat. Idealnya, dana darurat mencakup biaya hidup 3 sampai 6 bulan, tergantung kondisi keuangan, jumlah tanggungan, dan gaya hidup Anda.

Mengapa Keluarga Perlu Dana Darurat?

Keluarga menghadapi lebih banyak risiko keuangan. Anak sakit, kehilangan pekerjaan, hingga biaya perbaikan rumah yang tiba-tiba bisa datang kapan saja.

Dengan dana darurat, Anda tidak perlu berutang, mengambil dari tabungan pensiun, atau menunggak tagihan penting seperti sewa rumah atau cicilan. Dana ini adalah payung saat hujan deras datang.

Cara Menghitung Dana Darurat

Berikut langkah untuk menghitung dana darurat:

Jumlahkan pengeluaran pokok bulanan:

• Sewa rumah atau KPR
• Listrik dan air
• Makanan
• Transportasi
• Asuransi
• Pendidikan/anak (jika ada)

Kalikan jumlah bulanan tersebut dengan durasi bulan yang ingin Anda lindungi (3-6 bulan umumnya).

Contoh: Jika pengeluaran pokok bulanan keluarga Anda Rp7.000.000 dan Anda ingin menyiapkan dana darurat 4 bulan: Rp7.000.000 × 4 = Rp28.000.000

Gunakan Kalkulator Dana Darurat kami untuk hasil instan.

Studi Kasus: Keluarga Adi di Jakarta

Keluarga Adi adalah pasangan suami istri dengan dua anak yang tinggal di Jakarta. Mereka tinggal di rumah kontrakan dan keduanya bekerja. Pengeluaran pokok mereka:

• Sewa rumah: Rp3.500.000
• Listrik & air: Rp500.000
• Makanan: Rp2.000.000
• Transportasi: Rp800.000
• Asuransi & sekolah: Rp1.200.000

Total: Rp8.000.000

Mereka menargetkan dana darurat untuk 4 bulan: Rp8.000.000 × 4 = Rp32.000.000

Mereka menabung Rp1.500.000 per bulan, dan mencapai target dalam waktu sekitar 22 bulan.

Pertanyaan Umum

Berapa dana darurat yang ideal?

Idealnya 3-6 bulan pengeluaran pokok. Jika punya anak atau pekerjaan tidak tetap, lebih baik siapkan 6 bulan atau lebih.

Bagaimana cara menghitung dana darurat?

Jumlahkan pengeluaran bulanan pokok, lalu kalikan dengan jumlah bulan yang ingin Anda lindungi.

Apakah sewa rumah perlu dimasukkan dalam dana darurat?

Ya, sewa atau cicilan rumah adalah pengeluaran penting dan wajib dihitung dalam dana darurat.

Apa yang termasuk kondisi darurat?

PHK, sakit parah, kecelakaan, perbaikan rumah atau kendaraan yang tidak bisa ditunda.

Di mana sebaiknya simpan dana darurat?

Rekening tabungan terpisah, mudah diakses, namun tidak tercampur dengan rekening harian.

Bolehkah mulai dari nominal kecil?

Boleh. Mulai dari Rp500.000 atau Rp1.000.000 dan tambah secara rutin.

Mana yang lebih penting: dana darurat atau bayar utang?

Minimal miliki dana darurat awal Rp1.000.000 - Rp5.000.000 sebelum fokus bayar utang besar.